Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2013

Mountaineering, Sensasi dan Sejarahnya

Garut-Pameungpeuk Dilingkungan atau sekitar kita mungkin hanya beberapa orang yang suka dengan kegiatan yang satu ini, yaitu mountaineering atau mendaki gunung. Atau mungkin juga apresiasi terhadap kegiatan ini masih sedikit kurang. Bagi orang yang belum pernah melakukannya mungkin dan hampir pasti tidak akan pernah tahu sensasi darin kegiatan ini. Dan kebanyakan hanya rasa takut yang terbayang.

Hutan Bakau (Hutan Mangroove)

  Di Indonesia hutan mangroove disebut sebagai hutan bakau atau hutan payau. Vegetasi mangroove nampak agak seragam, selalu hijau dan berkembang dengan baik didaerah berlumpur yang berada dalam jangkauan pasang surut air laut. Di pantai berpasir atau pantai berbatu serta gosong karang berpasir atau berlumpur, kalaupun terdapat mangroove tumbuhnya kurang baik. Hutan mangroove ditandai adanya bentukan akar sebagai “akar udara” ( aerofor , akar cerutu, ditemukan pada banyak penggenangan habitat pasir-kerikil, misalnya akar Sonneratia Acida ); “akar tunjang” ( stilt root , pada habitat lembek, lumpur, misalnya akar Rhyzopora mucronata ) dan “akar lutut” ( kne root , pada penggenangan jarang, misalnya akar Brugugeira gymnorhiza ).

Ekspedisi seru : Curug Sabuk

Selasa, 12 Maret 2013 kami komunitas APRAK (Apresiasi Alam dan Kreatifitas) mencoba melakukan ekspedisi ke Curug Sabuk di wilayah Sumedang. Kami sebut ekspedisi, karena memang di antara kami belum pernah ada yang pernah menginjakan kaki disana. Informasi yang kami dapat pun cukup simpang siur, sebagian mengatakan lokasi curug tersebut berada di wilayah gunung Kareumbi, sebagian lagi bilang berada di desa Sukajaya, ada juga yang mengatakan di desa Margamekar. Berbekal informasi tersebut, akhirnya kami meluncur menuju lokasi. Perjalanan dimulai dari Halte SAMSAT Sukarno-Hatta Bandung (deket carefour Kiaracondong) menuju terminal DAMRI Tanjungsari Sumedang. Dari Tanjungsari perjalanan dilanjut dengan menggunakan angkot menuju Dusun Nangorak Desa

Hutan Rawa dan Hutan Mangrove

  A. Hutan Rawa Pada umumnya hutan rawa ditemukan disekitar danau atau sungai tenang yang terlindung, pada pinggiran air tergenang, dan dalam lekuk. Hutan dalam rawa gelagah demikian itu serupa dengan rawa iklim sedang dan biasanya terdiri dari tumbuhan monokotil tegak, seperti misalnya spesies gelagah ( Phragmites ), papirus ( Cyperus Papyrus ), ekor kucing ( Typha ). Akar tumbuhan ini terendam, sedangkan tunasnya berada jauh diatas permukaan air. Akar dan tunasnya yang terendam air mempunyai rongga udara untuk membantu pengudaraan. Vegetasi rawa menghuni habitat berair tawar, pH masam sampai sangat masam dan jarang terdapat pH sampai 6, kecuali pada saat kondisi setelah hujan. Permukaan air yang turun naik menyebabkan terjadinya pengeringan tanah secara periodik yang membantu proses perubahan kimia tanah atau mempercepat laju dekomposisi bahan organik.

Rencana Hiking ke Curug Sabuk

Profil Secara geografis Curug Sabuk terletak di Desa. Sukajaya Kec. Sumedang Selatan dan merupakan bagian dari Kawasan Pegunungan Kareumbi. Start Point : Dusun Nangorak, Desa Margamekar, Kec. Sumedang Selatan, Kab. Sumedang Waktu : Selasa, 12 maret 2013